Dosen-dosen Prodi Pendidikan Tata Boga Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menggelar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). Adapun bentuk PkM yang dilakukan adalah Pelatihan Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Mengenai Pemberian Makanan Sehat Seimbang Berbasis Pangan Lokal sebagai Upaya Pencegahan Masalah Stunting Bagi Kader PKK dan Posyandu. Kegiatan dibuka oleh Kepala Desa Bpk. Ferry Januar Pribadi, berlangsung di Desa Mekarsari, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, selama satu hari, Rabu (13/06/2023).
Tampil sebagai pemateri, yaitu Dra. Sudewi, M.Si, dengan anggota Dr. Ellis Endang Nikmawati, M.Si., Dr. Ai Nurhayati, M.Si., Dr. Cica Yulia, M.Si., Dr. Ade Juwaedah, M.Pd., Dra. Tati Setiawati, M.Pd., M.M., Nia Lestari, M.Pd., Nurlalili Nuristian, S.Tr.A.P., dan Annisa Eka Handayani, S.Pd., beserta tim mahasiswa. Tim PkM pada kesempatan tersebut menyumbangkan 3 buah buku saku yang berjudul “Buku Panduan Makanan Sehat Seimbang Berbasis Pangan Lokal” karena kegiatan pelatihan ini mengangkat tema tentang upaya pencegahan stunting melalui pemberian makanan sehat seimbang bagi balita.
Seluruh peserta diberikan bekal pengetahuan untuk memahami penyebab stunting, faktor-faktor yang mempengaruhi nya, serta penyelenggaraan makanan keluarga yang sehat seimbang sebagai upaya pencegahan masalah stunting. Ini sangat penting, karena gizi merupakan salah satu faktor terpenting yang dapat menunjang pertumbuhan dan perkembangan bayi, balita, dan anak-anak. Kurangnya asupan gizi dapat menyebabkan wasting, underweight, dan stunting yang kemudian dapat berujung pada terjadinya berbagai penyakit. Selain diberikan pengetahuan oleh instruktur, para peserta juga diberikan keterampilan berupa praktik pembuatan menu olahan makanan bergizi bagi keluarga berbasis pangan lokal yang dilatihkan yaitu nasi gulung ayam suwir dan stick tahu, serta produk olahan inovasi berbahan dasar teh yaitu kombucha.
Dra. Sudewi, M.Si., yang bertindak sebagai Ketua Pelaksana menjelaskan bahwa upaya-upaya promotif dan preventif sangat dibutuhkan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang stunting dan cara pencegahannya, serta untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melaksanakan berbagai program pencegahan stunting yang telah digulirkan oleh Pemerintah.
“Makanan sehat seimbang adalah makanan yang memiliki nilai gizi seimbang dan mengandung nilai gizi esensial tubuh seperti vitamin, mineral, karbohidrat, protein, lemak, kalsium, serat dan air. Makanan sehat balita dapat diolah dengan sumber bahan pangan lokal. Pangan lokal adalah pangan yang dihasilkan dan dikembangkan di suatu wilayah tertentu” ungkap Dra. Sudewi, M.Si.
Untuk diketahui, lanjutnya, pengabdian adalah kegiatan yang bertujuan untuk membantu masyarakat mengembangkan potensinya dengan berbagai aktivitas untuk mensejahterakan dan memajukan bangsa. Program ini merupakan salah satu bagian dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi.
Dra. Sudewi, M.Si kembali mengungkapkan bahwa PkM Prodi Pendidikan Tata Boga FPTK UPI bertempat di di Desa Mekarsari, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung yang berjarak ± 44,8 kilometer dari Kota Bandung (UPI). “Desa Mekarsari juga ditetapkan sebagai 10 desa sebagai desa wisata karena memiliki kekhasan dan ragam seni budaya serta kerajinan, dengan keunggulan aneka makanan olahan stroberi, hasil bumi, seperti teh, kopi, olahan susu sapi, air mineral, serta aneka camilan tradisional, kerajinan tangan, peternakan, perikanan, pertanian dan seni budaya. Hasil pertanian dan perikanan sebagai pangan lokal sangat berpotensi diolah dan dikembangkan menjadi produk pangan unggulan oleh masyarakatnya,” ujarnya. (nialestari)